KISAH IBRAHIM AS DENGAN SARAH DAN HAJAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Hamdan lillaahi wa mushalliyan ‘alaa Rasuulillahi…

Sebagai bacaan akhir pekan, ane posting kembali nih catatan ane dari blog sebelah "New Fenomena". Semoga menjadi bacaan yang menarik bagi kita semua ^________^

Suatu ketika Nabi Ibrahim as berjalan bersama istrinya Sarah, tiba – tiba mereka melintasi daerah kekuasaan seorang raja yang lalim ( suka dengan perempuan cantik ). Raja itu diberitahu oleh pengawalnya bahwa ada seseorang yang datang memasuki daerahnya bersama dengan seorang wanita yang sangat cantik. Kemudian raja mengutus pengawalnya untuk menanyakan perihal wanita ini kepada Nabi Ibrahim as. Siapakah wanita ini ? Ibrahim menjawab : Dia adalah saudara perempuanku. Lalu Ibrahim mendatangi Sarah seraya berkata : Hai Sarah, di muka bumi ini tidak ada orang yang beriman selain diriku dan dirimu, dan orang – orang itu menanyakan kepadaku tentang dirimu, maka kuberitahukan kepada mereka bahwa engkau adalah saudara perempuanku, maka janganlah engkau dustakan perkataanku. Dalam hadist yang shahih ini adalah salah satu dusta dari 3 dusta yang pernah dilakukan oleh Nabi Ibrahim as.
Kemudian raja mengutus pengawalnya untuk membawa Sarah ke hadapannya. Ketika Sarah datang menemui sang raja, maka raja lalim tersebut berusaha menjamah Sarah. Namun tiba – tiba raja itu tidak mampu bergerak sedikitpun. Raja memohon kepada Sarah : Berdoalah kepada Allah tuhanmu untukku dan aku tidak akan mencelakaimu, lalu Sarah berdoa kepada Allah SWT. dan raja itu sembuh dari lumpuhnya. Ternyata raja kembali hendak menjamah Sarah, tiba – tiba ia kembali tidak mampu bergerak bahkan lebih parah lagi. Raja kemudian kembali memohon kepada Sarah : Berdoalah kepada Allah tuhanmu untukku dan aku tidak akan mencelakai dirimu. Lalu Sarah kembali berdoa kepada Allah SWT. dan raja tersebut kembali sembuh dari lumpuhnya. Kemudian raja memanggil beberapa orang dari pengawalnya dan mengatakan : Kalian tidak membawa kepadaku manusia, tetapi wanita ini adalah syetan. Lalu raja memerintahkan untuk membebaskan Sarah dengan memberi seorang khadim ( pembantu / budak ) yang bernama Hajar.
Sampai dengan umur yang cukup tua, Nabi Ibrahim as belum di karunia oleh Allah putra. Nabi Ibrahim pun tak henti – hentinya berdoa memohon kepada Allah SWT agar di beri keturunan yang shalih,yang baik – baik…..” rabbi habli minas shaalihiin “. Maka Allah SWT pun segera menyampaikan kabar gembira mengenai hal tersebut. Sarah berkata kepada Ibrahim as : Sesungguhnya Allah tidak memperkenankan aku melahirkan anak karenanya menikahlah dengan budakku ini, mudah – mudahan Allah mengaruniakan anak kepadamu melalui dirinya.
Nabi Ibrahim pun akhirnya menikahi Hajar budak Sarah pemberian dari raja yang lalim tadi, akhirnya Hajar pun hamil. Mulailah kecemburuan Sarah timbul, sehingga seringkali Sarah menusuk daun telinga hajar dengan duri pohon kurma sampai membekas berlubang ketika cemburu. Dan ketika Ibrahim as tahu akan hal ini kemudian Ibrahim as mengambil bunga pohon kurma yang kecil kemudian dimasukkan kedalam lubang di telinga Hajar, INILAH HAL IHWAL DARI ADANYA ANTING – ANTING, sebuah produk dari kecemburuan.
Akhirnya dari Hajar inilah terlahir seorang putra yang shalih bernama Ismail as yang meneruskan garis keturanan bangsa Arab, Nabi Muhammad SAW dan umat Islam sampai sekarang.
Ketika Nabi Ibrahim as bersama Sarah berusia sangat tua maka datanglah kabar berita dari Allah SWT yang dibawa oleh malaikat utusan Nya yang sedang dalam perjalanan untuk menghancurkan kaum Luth, bahwa melalui Sarah Allah akan menganugerahkan seorang anak ……QS 11 : 69 – 73

Photobucket
Photobucket
Photobucket

Dari Sarah kemudian lahirlah Ishaq as, Ya’qub as, Yahya as, Zakaria as, Musa as, Isa as, sampai dengan Bani Israil, Yahudi dan Nasrani sampai saat ini.
Satu ayah yaitu Nabi Ibrahim as. dengan dua ibu yaitu Sarah dan Hajar dan sama – sama menghasilkan keturunan. Dari Ibu Hajar menghasilkan keturunan umat islam sampai saat ini, dari Ibu Sarah menghasilkan umat Bani Israil, Yahudi dan Nasrani sampai saat ini yang diantara anak cucunya ada yang berbuat zhalim terhadap dirinya dengan nyata............QS 37 : 112 – 113

QS 37 : 112 – 113



Photobucket


Ikhwan wa Akhwat…….
Inilah sebuah pertunjukan kisah nyata yang pernah ada dari sejarah Al Anbiyaa, para Nabi Allah, dari SEORANG AYAH dan DUA ORANG IBU, MAKA KETURUNAN MEREKA AKAN BERTIKAI. Umat Islam dengan umat Yahudi dan Nasrani pun sampai saat ini terus bertikai, saling rebut dan saling bunuh, bahkan hingga hari kiamat nanti, PALESTINA bukti nyatanya.
Bagaimana dengan lakon keluarga yang mempunyai kisah seperti diatas ? satu ayah dengan dua, tiga, empat Ibu. Bagaimana keturunan mereka ?…..Akur kah mereka ?…..Mesra kah mereka ?….Damai kah mereka…..Bahagia kah mereka ?…..InsyaAllah yang terjadi adalah sebaliknya…. .
Sebuah catatan penting bagi kita dalam rangka membina sekaligus melahirkan keturunan yang bahagia dunia akhirat, mudah – mudahan teman – teman semua dapat mengambil ibrah dan pelajaran dari kisah indah kali ini…….Amiin.
Wallahua’alam.

Selamat Hari Raya Idul Adha 1432 H bagi umat muslim diseluruh dunia
Semoga momen ini menjadikan diri kita lebih ikhlas......Amin.
 
Wassalaamu’alaikum. Wr. Wb.
Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Jumat, November 04, 2011 by Agus_Tomy and filed under , | 2 Comments »

Wallpaper Islami 3D

Assalamu'alaikum

Apa kabar sobat blogger semua ??? Mudah-mudahan tetap sehat wal'afiat...
Udah lama nih @gus gak update blog, soalnya lagi banyak kesibukan :D
sibuk mencari jati diri hwhwhwhw
oke sob, ane gak bisa panjang lebar coz waktunya sedikit wkwkwk
kali ini ane mau share Wallpaper 3D
bagus-bagus sob kalo menurut ane hehehe
oke langsung aja disedot di bawah

 
 
itu aja dulu sob dari ane
selamat men download ria bagi sobat-sobat blogger yang belum punya
lumayan buat nambah-nambahin koleksi wallpaper keren :D

Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Senin, Oktober 31, 2011 by Agus_Tomy and filed under | 0 Comments »

Novel Lupus


Siapa sih yang gak tau sama novel yang satu ini ?? Karya nya bang Hilman ini sangat populer di kalangan remaja, walaupun nih novel udah jadul banget :D
agus juga suka banget baca nih novel. Ada lucunya, kekeluargaan, persahabatan, sampe pendewasaan juga semua ada pada novel ini.
Bagi temen-temen yang mau ngoleksi Novel Lupus ini, silahkan download aja disini ya, gratis kok :D




untuk membuka file Djvu bisa pakai aplikasi ini
CDisplayEx
atau
Stdu Viewer

Serial Lupus disini :D
  1. Sepatu Roda
  2. Cinta Olimpiade
  3. Makhluk Manis dalam Bis
  4. Tragedi Sinemata
  5. Topi-Topi Centil
  6. Bangun donk Lupus
  7. Tangkaplah Daku Kau Kujitak
  8. Ihh, Syereeem!!!
  9. Idiih, udah Gede
  10. Drakuli Kuper
  11. Berantem Gaya Baru
  12. Interview With the Nyamuk
  13. Lupus, yang Paling Oke
  14. The Lost Boy, Salah Culik
  15. Kutukan Bintik Merah
  16. SEREEEEM
  17. Bunga untuk Poppy
  18. Boys Don't Cry
  19. Candle Light Dinner
  20. JJS (Jalan-jalan Seram)
  21. Rumpi Kala Hujan
  22. Lupus Kecil

Serial Olga juga ada disini :D
  1. Olga, Backstreet
  2. Olga, Cover Boy
  3. Olga, FreeLance
  4. Olga, MiniSkirt
  5. Olga dan Tv Swasta
  6. Sepatu Roda
Oke, itu aja dulu koleksinya ya :D
kalo ada lagi ntar ane update

nb: kalo link nya error, kasih komentarnya ya biar cepet diperbaiki :D
Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Kamis, Juli 28, 2011 by Agus_Tomy and filed under , , , | 3 Comments »

Novel "Moga Bunda Disayang Allah"


"Gelap! Melati hanya melihat gelap.
Hitam. Kosong. Tak ada warna....
Senyap! Melati hanya mendengar senyap.
Sepi. Sendiri. Tak ada nada...."

"Dengan gaya bahasa yang unik dan sarat makna,
novel ini kembali mengingatkan kita pada kunci meraih kebahagiaan,
yaitu... ikhlas, sabar, dan syukur..."

Author : Tere Liye | Pages : 344 | Size : 750 kb | Download


Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Senin, Mei 23, 2011 by Agus_Tomy and filed under , , | 2 Comments »

Artisteer 2,4 Full Version

Hallo sobat blogger, apa kabarnya hari ini ??? Semoga tetap sehat wal'afiat ya http://www.emocutez.com
O ya udah pada tau kan yang namanya Artisteer??? Artisteer tuh software yang dibuat khusus untuk perancangan desain template. Software ini sangat memudahkan kita untuk membuat desain template. Kalo kita tidak mengerti bahasa CCS dan HTML pada template, nah software ini sangat cocok banget bagi para pemula yang ingin membuat template untuk blog ataupun websitenya.

Sebenernya software ini merupakan versi berbayar lho . . . alias tidak gratis, sehingga kita diharuskan untuk membeli lisensi yang valid. Tapi, untuk membeli lisensi tersebut kita diharuskan mengorek2 kantong meskipun kosong http://www.emocutez.com. Nah bagi temen-temen yang belum punya software Artisteer ini bisa mendownloadnya terlebih dahulu bersama cracknya di halaman ini.

Kalo udah didownload, ikutin langkah-langkahnya ya http://www.emocutez.com

Download Artisteer 2.4
Download Artisteer 2.4 loader.exe
Cara Instalasi
  • yang pertama ekstrak dan install program Artisteer 2.4
  • kemudian hilangkan tanda centang pada opsi "Launch Program File", trus klik finish
  • selanjutnya copy file Loader ke C:\Program Files\Artisteer 2\bin
  • jalankan loader yang ada di C:\Program Files\Artisteer 2\bin hingga muncul kotak dialog, lalu klik ok
  • trus nanti muncul kotak dialog aktivasi, diemin aja nanti hilang sendiri
  • lalu keluar "found offsets. Please restart loader!", klik ok
  • terakhir jalankan lagi loadernya, dah muncul deh Artisteer full Version nya
Nah ikutin aja langkah-langkah diatas sob. Ini agus kasih juga hasil buatan agus pake software ini. Masih jelek sih, tapi gak papa, kan namanya juga belajar http://www.emocutez.com


Oke sob sampe disini dulu ya. O ya yang perlu sobat ketahui adalah setiap kali sobat ingin menjalankan software Artisteer, maka double klik aja file Loadernya dan bukan file Artisteer yang aslinya ya.
Selamat mencoba!
Good Luck!!!
Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Selasa, Mei 17, 2011 by Agus_Tomy and filed under , , , | 0 Comments »

Sejarah R.A Kartini "Dalam Rangka Memperingati Hari Kartini"



Nama:

Raden Ajeng Kartini

Lahir:

Jepara, Jawa Tengah, tanggal 21 April 1879

Meninggal:

Tanggal 17 September 1904, (sewaktu melahirkan putra pertamanya)

Pendidikan:

E.L.S. (Europese Lagere School), setingkat sekolah dasar

Suami:

Raden Adipati Joyodiningrat, Bupati Rembang

Prestasi:
- Mendirikan sekolah untuk wanita di Jepara
- Mendirikan sekolah untuk wanita di Rembang

Kumpulan surat-surat:
Door Duistermis tox Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang).

Penghormatan:
- Gelar Pahlawan Kemerdekaan Nasional
- Hari Kelahirannya tanggal 21 April ditetapkan sebagai hari besar

Sejarah R.A Kartini

Raden Adjeng Kartini adalah seorang putri Raden Mas Adipati Sastrodiningrat, Bupati Jepara. Raden Ajeng Kartini lahir di Jepara, Jawa Tengah pada tanggal 21 April 1879 dari keluarga ningrat Jawa. Kartini adalah anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Dari kesemua saudara sekandung, Kartini adalah anak perempuan tertua. Beliau adalah keturunan keluarga yang cerdas.

Sampai usia 12 tahun, Kartini diperbolehkan bersekolah di ELS (Europese Lagere School). Di sini antara lain Kartini belajar bahasa Belanda. Tetapi setelah usia 12 tahun, ia harus tinggal di rumah karena sudah bisa dipingit. Karena Kartini bisa berbahasa Belanda, maka di rumah ia mulai belajar sendiri dan timbul keinginannya untuk memajukan perempuan pribumi, dimana kondisi sosial saat itu perempuan pribumi berada pada status sosial yang rendah. Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas.

Oleh orangtuanya, Kartini disuruh menikah dengan Bupati Rembang, Raden Adipati Joyodiningrat, yang sudah pernah memiliki tiga istri. Kartini menikah pada tanggal 12 November 1903. Suaminya mengerti keinginan Kartini dan Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang, atau di sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai Gedung Pramuka.


Di era Kartini, akhir abad 19 sampai awal abad 20, wanita-wanita negeri ini belum memperoleh kebebasan dalam berbagai hal. Mereka belum diijinkan untuk memperoleh pendidikan yang tinggi seperti pria bahkan belum diijinkan menentukan jodoh/suami sendiri, dan lain sebagainya.

Kartini yang merasa tidak bebas menentukan pilihan bahkan merasa tidak mempunyai pilihan sama sekali karena dilahirkan sebagai seorang wanita, juga selalu diperlakukan beda dengan saudara maupun teman-temannya yang pria, serta perasaan iri dengan kebebasan wanita-wanita Belanda, akhirnya menumbuhkan keinginan dan tekad di hatinya untuk mengubah kebiasan kurang baik itu. RA Kartini tidak bisa menerima keadaan itu, walaupun dirinya berasal dari kaum bangsawan, namun tidak mau ada perbedaan tingkatan derajat, Kartini sering turun berbaur dengan masyarakat bawah yang bercita-cita merombak perbedaan status sosial pada waktu itu, dengan semboyan, “Kita Harus Membuat Sejarah, Kita Mesti Menentukan Masa Depan Kita yang Sesuai Keperluan Kita Sebagai Kaum Wanita dan Harus Mendapat Pendidikan Yang Cukup Seperti Halnya Kaum Laki-Laki.”


Habis Gelap Terbitlah Terang


Door Duistermis tox Licht, Habis Gelap Terbitlah Terang, itulah judul buku dari kumpulan surat-surat Raden Ajeng Kartini yang terkenal. Surat-surat yang dituliskan kepada sahabat-sahabatnya di negeri Belanda itu kemudian menjadi bukti betapa besarnya keinginan dari seorang Kartini untuk melepaskan kaumnya dari diskriminasi yang sudah membudaya pada zamannya.

Buku itu menjadi pedorong semangat para wanita Indonesia dalam memperjuangkan hak-haknya. Perjuangan Kartini tidaklah hanya tertulis di atas kertas tapi dibuktikan dengan mendirikan sekolah gratis untuk anak gadis di Jepara dan Rembang.

Upaya dari puteri seorang Bupati Jepara ini telah membuka penglihatan kaumnya di berbagai daerah lainnya. Sejak itu sekolah-sekolah wanita lahir dan bertumbuh di berbagai pelosok negeri. Wanita Indonesia pun telah lahir menjadi manusia seutuhnya.

Merasakan hambatan demikian, Kartini remaja yang banyak bergaul dengan orang-orang terpelajar serta gemar membaca buku khususnya buku-buku mengenai kemajuan wanita seperti karya-karya Multatuli “Max Havelaar” dan karya tokoh-tokoh pejuang wanita di Eropa, mulai menyadari betapa tertinggalnya wanita sebangsanya bila dibandingkan dengan wanita bangsa lain terutama wanita Eropa.

Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Kartini dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang. Berkat kegigihannya Kartini, kemudian didirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada 1912, dan kemudian di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah “Sekolah Kartini”. Yayasan Kartini ini didirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis.


Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964, tanggal 2 Mei 1964, yang menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini, tanggal 21 April, untuk diperingati setiap tahun sebagai hari besar yang kemudian dikenal sebagai Hari Kartini

Dia merasakan sendiri bagaimana ia hanya diperbolehkan sekolah sampai tingkat sekolah dasar saja padahal dirinya adalah anak seorang Bupati. Hatinya merasa sedih melihat kaumnya dari anak keluarga biasa yang tidak pernah disekolahkan sama sekali.

Sejak saat itu, dia pun berkeinginan dan bertekad untuk memajukan wanita bangsanya, Indonesia. Dan langkah untuk memajukan itu menurutnya bisa dicapai melalui pendidikan. Untuk merealisasikan cita-citanya itu, dia mengawalinya dengan mendirikan sekolah untuk anak gadis di daerah kelahirannya, Jepara. Di sekolah tersebut diajarkan pelajaran menjahit, menyulam, memasak, dan sebagainya. Semuanya itu diberikannya tanpa memungut bayaran alias cuma-cuma.

Bahkan demi cita-cita mulianya itu, dia sendiri berencana mengikuti Sekolah Guru di Negeri Belanda dengan maksud agar dirinya bisa menjadi seorang pendidik yang lebih baik. Beasiswa dari Pemerintah Belanda pun telah berhasil diperolehnya, namun keinginan tersebut kembali tidak tercapai karena larangan orangtuanya. Guna mencegah kepergiannya tersebut, orangtuanya pun memaksanya menikah pada saat itu dengan Raden Adipati Joyodiningrat, seorang Bupati di Rembang.

Berbagai rintangan tidak menyurutkan semangatnya, bahkan pernikahan sekalipun. Setelah menikah, dia masih mendirikan sekolah di Rembang di samping sekolah di Jepara yang sudah didirikannya sebelum menikah. Apa yang dilakukannya dengan sekolah itu kemudian diikuti oleh wanita-wanita lainnya dengan mendirikan ‘Sekolah Kartini’ di tempat masing-masing seperti di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon.

Sepanjang hidupnya, Kartini sangat senang berteman. Dia mempunyai banyak teman baik di dalam negeri maupun di Eropa khususnya dari negeri Belanda, bangsa yang sedang menjajah Indonesia saat itu. Kepada para sahabatnya, dia sering mencurahkan isi hatinya tentang keinginannya memajukan wanita negerinya. Kepada teman-temannya yang orang Belanda dia sering menulis surat yang mengungkapkan cita-citanya tersebut, tentang adanya persamaan hak kaum wanita dan pria.

Setelah meninggalnya Kartini, surat-surat tersebut kemudian dikumpulkan dan diterbitkan menjadi sebuah buku yang dalam bahasa Belanda berjudul Door Duisternis tot Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang). Apa yang terdapat dalam buku itu sangat berpengaruh besar dalam mendorong kemajuan wanita Indonesia karena isi tulisan tersebut telah menjadi sumber motivasi perjuangan bagi kaum wanita Indonesia di kemudian hari.

Apa yang sudah dilakukan RA Kartini sangatlah besar pengaruhnya kepada kebangkitan bangsa ini. Mungkin akan lebih besar dan lebih banyak lagi yang akan dilakukannya seandainya Allah memberikan usia yang panjang kepadanya. Namun Allah menghendaki lain, ia meninggal dunia di usia muda, usia 25 tahun, yakni pada tanggal 17 September 1904, ketika melahirkan putra pertamanya.

Mengingat besarnya jasa Kartini pada bangsa ini maka atas nama negara, pemerintahan Presiden Soekarno, Presiden Pertama Republik Indonesia mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964, tanggal 2 Mei 1964 yang menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini, tanggal 21 April, untuk diperingati setiap tahun sebagai hari besar yang kemudian dikenal sebagai Hari Kartini.

Belakangan ini, penetapan tanggal kelahiran Kartini sebagai hari besar agak diperdebatkan. Dengan berbagai argumentasi, masing-masing pihak memberikan pendapat masing-masing. Masyarakat yang tidak begitu menyetujui, ada yang hanya tidak merayakan Hari Kartini namun merayakannya sekaligus dengan Hari Ibu pada tanggal 22 Desember.

Alasan mereka adalah agar tidak pilih kasih dengan pahlawan-pahlawan wanita Indonesia lainnya. Namun yang lebih ekstrim mengatakan, masih ada pahlawan wanita lain yang lebih hebat daripada RA Kartini. Menurut mereka, wilayah perjuangan Kartini itu hanyalah di Jepara dan Rembang saja, Kartini juga tidak pernah memanggul senjata melawan penjajah. Dan berbagai alasan lainnya.

Sedangkan mereka yang pro malah mengatakan Kartini tidak hanya seorang tokoh emansipasi wanita yang mengangkat derajat kaum wanita Indonesia saja melainkan adalah tokoh nasional artinya, dengan ide dan gagasan pembaruannya tersebut dia telah berjuang untuk kepentingan bangsanya. Cara pikirnya sudah dalam skop nasional.

Sekalipun Sumpah Pemuda belum dicetuskan waktu itu, tapi pikiran-pikirannya tidak terbatas pada daerah kelahiranya atau tanah Jawa saja. Kartini sudah mencapai kedewasaan berpikir nasional sehingga nasionalismenya sudah seperti yang dicetuskan oleh Sumpah Pemuda 1928.

Terlepas dari pro kontra tersebut, dalam sejarah bangsa ini kita banyak mengenal nama-nama pahlawan wanita kita seperti Cut Nya’ Dhien, Cut Mutiah, Nyi. Ageng Serang, Dewi Sartika, Nyi Ahmad Dahlan, Ny. Walandouw Maramis, Christina Martha Tiahohu, dan lainnya.

Mereka berjuang di daerah, pada waktu, dan dengan cara yang berbeda. Ada yang berjuang di Aceh, Jawa, Maluku, Menado dan lainnya. Ada yang berjuang pada zaman penjajahan Belanda, pada zaman penjajahan Jepang, atau setelah kemerdekaan. Ada yang berjuang dengan mengangkat senjata, ada yang melalui pendidikan, ada yang melalui organisasi maupun cara lainnya. Mereka semua adalah pejuang-pejuang bangsa, pahlawan-pahlawan bangsa yang patut kita hormati dan teladani.

Raden Ajeng Kartini sendiri adalah pahlawan yang mengambil tempat tersendiri di hati kita dengan segala cita-cita, tekad, dan perbuatannya. Ide-ide besarnya telah mampu menggerakkan dan mengilhami perjuangan kaumnya dari kebodohan yang tidak disadari pada masa lalu. Dengan keberanian dan pengorbanan yang tulus, dia mampu menggugah kaumnya dari belenggu diskriminasi.

Bagi wanita sendiri, dengan upaya awalnya itu kini kaum wanita di negeri ini telah menikmati apa yang disebut persamaan hak tersebut. Perjuangan memang belum berakhir, di era globalisasi ini masih banyak dirasakan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.

Itu semua adalah sisa-sisa dari kebiasaan lama yang oleh sebagian orang baik oleh pria yang tidak rela melepaskan sifat otoriternya maupun oleh sebagian wanita itu sendiri yang belum berani melawan kebiasaan lama. Namun kesadaran telah lama ditanamkan kartini, sekarang adalah masa pembinaan.

***

Kartini Bukan ‘Pejuang Gender’

Aktivis perempuan sudah menobatkan R.A. Kartini sebagai pejuang emansipasi. Dia digambarkan sebagai sosok yang bersemangat memperjuangkan kaum perempuan agar mempunyai hak yang sama dan sejajar dengan kaum pria. Pada bulan April tokoh ini kembali diangkat sembari terus mendorong perempuan Indonesia untuk menempati posisi-posisi yang biasanya didominasi oleh pria. Bagai gayung bersambut, kaum perempuan Indonesia pun bergegas mencari peluang karir setinggi-tingginya, tanpa peduli harus mengorbankan keluarga maupun harga dirinya. Benarkah semua ini sejalan dengan perjuangan Kartini?

Agaknya kesimpulan ini terlalu terburu-buru. Mengenal Kartini salah satunya dengan membaca buku kumpulan surat-surat Kartini kepada sahabat-sahabatnya di Negeri Belanda. Dalam buku ini tampak bahwa Kartini adalah sosok yang berani menentang adat-istiadat yang kuat di lingkungannya. Dia menganggap setiap manusia sederajat sehingga tidak seharusnya adat-istiadat membedakan berdasarkan asal-usul keturunannya. Memang, pada awalnya Kartini begitu mengagungkan kehidupan liberal di Eropa yang tidak dibatasi tradisi sebagaimana di Jawa. Namun, setelah sedikit mengenal Islam, Kartini justru mengkritik peradapan masyarakat Eropa dan menyebutnya sebagai kehidupan yang tidak layak disebut sebagai peradaban.

Dalam suratnya Kartini meminta pemerintah Hindia Belanda memperhatikan nasib pribumi dengan menyelenggarakan pendidikan. Ia mengungkap hal yang sama kepada sahabat-sahabatnya, terutama pendidikan bagi kaum perempuan. Hal ini karena perempuanlah yang membentuk budi pekerti anak. Berulang-ulang Kartini menyebut perempuan adalah istri dan pendidik anak yang pertama-tama. Dia memaksudkan keinginannya mengusahakan pendidikan dan pengajaran agar perempuan lebih cakap dalam menjalankan kewajibannya dan tidak bermaksud menjadikan anak-anak perempuan menjadi saingan laki-laki. Tidak ada keinginan Kartini untuk mengejar persamaan hak dengan laki-laki dan meninggalkan perannya dalam rumah tangga. Bahkan ketika ia menikah dengan seorang duda yang memiliki banyak anak, Kartini sangat menikmati tugasnya sebagai istri dan ibu bagi anak-anak suaminya. Inilah yang membuat Stella, sahabatnya, heran mengapa Kartini rela menikah dan menjalani kehidupan rumah tangganya.

Demikianlah, Kartini adalah sosok yang mengajak setiap perempuan memegang teguh ajaran agamanya, dan meninggalkan ide kebebasan yang menjauhkan perempuan dari fitrahnya. Kini jelas apa yang diperjuangkan aktivis jender dengan mendorong perempuan meraih kebebasan dan dan meninggalkan rumah tangganya bukanlah perjuangan Kartini. Sejarah Kartini telah disalahgunakan sesuai dengan kepentingan mereka. Kaum Muslim telah dijauhkan dari Islam dengan dalih kebebasan, keadilan dan kesetaraan jender.

Jadi, kaum Muslimah saat ini harus kembali pada Islam, menjalankan tugasnya sebagai ibu dan istri sekaligus menyadarkan Muslimah yang lain agar tidak tertipu ide jender yang sejatinya merendahkan martabat mereka, membahayakan generasinya serta menjauhkan dari agamanya.


Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Rabu, April 20, 2011 by Agus_Tomy and filed under , | 0 Comments »

Indahnya Karya Agung sang Pencipta

Assalamu'alaikum

Rihlah ke pantai di sore hari emang enak ya http://www.emocutez.com Apalagi ngeliatin sunset di cakrawala, wuiiiihhh subhanallah banget deh http://www.emocutez.com
Ini agus share foto-foto yang agus ambil kemarin sore, kalo menurut agus sih bagus banget http://www.emocutez.com
Langsung aja diliat-liat ya http://www.emocutez.com

nb: open new tab gambarnya ya, biar keliatan gede http://www.emocutez.com


Ternyata http://www.emocutez.com, sungguh betapa indahnya ciptaan Tuhan http://www.emocutez.com
udah ah, udah keabisan kata-kata nih http://www.emocutez.com
Sampai jumpa lagi http://www.emocutez.com
Baca Kelanjutannya Yuk_^
Posted on Minggu, April 17, 2011 by Agus_Tomy and filed under | 0 Comments »